Jalin Ukhuwah

Jalin Ukhuwah

waKTu sHoLat

Cermin Diri

Dalam riwayat Asakir dari al-Ashma’y disebutkan bahwa Abu Bakar jika dipuji beliau berdo’a “Ya Allah Engkau lebih tahu tentang diriku dan saya lebih tahu dari mereka. Ya Allah berikan kebaikan padaku dari apa yang mereka sangkakan. Ampunilah aku dari apa yang mereka tidak tahu dan jangan azab aku dari apa yang mereka katakan.”

=================================================

Saat kita menanam padi, rumput pun ikut tumbuh. TAPI..saat kita menanam rumput, tidak pernah tumbuh padi. Dalam melakukan kebaikan, kadang-kadang hal yang buruk turut menyertai. Namun, saat melakukan keburukan, tidak ada kebaikan bersamanya. Jangan bosan untuk berbuat baik, meski kadang tidak sempurna. Manusia menjadi sempurna justru karena memiliki Kekurangan disamping kelebihannya & Kelemahan selain kekuatannya…

thiNk aBout...

Menyendiri lebih baik dari pada berkawan dengan yang buruk & teman bergaul yang saleh lebih baik dari pada menyendiri. Berbincang2 yg baik lebih baik dari pada berdiam & berdiam adalah lebih baik dari pada berbicara (mengobrol) yang buruk (HR. Al- Hakim)

===================================================

Sebaik-baik sahabatmu ialah yang selalu memperhatikan kepentinganmu, bukan karena suatu kepentingan yang diharapkan daripadamu untuk dirinya (Al Hikam)

Jumat, 24 Desember 2010

Surga di Telapak Kaki Ibu

Penulis : Andrie Wongso

Alkisah, seorang pemuda sedang melamar pekerjaan di sebuah perusahaan besar. Dia sudah berhasil lolos di tes-tes pendahuluan. Dan kini tiba saatnya dia harus menghadap kepada pimpinan untuk wawancara akhir.


Setelah melihat hasil tes dan penampilan si pemuda, sang pemimpin bertanya, "Anak muda, apa cita-citamu?"


"Cita-cita saya, suatu hari nanti bisa duduk di bangku Bapak," jawab si pemuda.


"Kamu tentu tahu, untuk bisa duduk di bangku ini, tidak mudah. Perlu kerja keras dan waktu yang tidak sebentar. Betul kan?" Si pemuda menganggukkan kepala tanda setuju.


"Apa pekerjaan orangtuamu?" lanjutnya bertanya.


"Ayah saya telah meninggal saat saya masih kecil. Ibulah yang bekerja menghidupi kami dan menyekolahkan saya."


"Apakah kamu tahu tanggal lahir ibumu?" kembali sang pimpinan bertanya.


"Di keluarga kami tidak ada tradisi merayakan pesta ulang tahun sehingga saya juga tidak tahu kapan ibu saya berulang tahun."


"Baiklah anak muda, bapak belum memutuskan kamu diterima atau tidak bekerja di sini. Tetapi ada satu permintaan bapak! Saat di rumah nanti, lakukan sebuah pekerjaan kecil yaitu cucilah kaki ibumu dan besok datanglah kemari lagi."


Walaupun tidak mengerti maksud dan tujuan permintaan tersebut, demi permintaaan yang tidak biasa itu, dia ingin mencoba melakukannya.


Setelah senja tiba, si pemuda membimbing ibunya duduk dan berkata, "Ibu nampak lelah, duduklah Bu, saya akan cuci kaki ibu."


Sambil menatap takjub putranya, si ibu menganggukkan kepala. "Anakku, rupanya sekarang engkau telah dewasa dan mulai mengerti."


Si pemuda pun mengambil ember berisi air hangat, kemudian sepasang kaki ibunda yang tampak rapuh, berkeriput, dan terasa kasar di telapak tangannya itu mulai direndam sambil diusap-usap dan dipijat perlahan. Diam-diam airmatanya mengalir perlahan.


"Ibu, terima kasih. Berkat kaki inilah ananda bisa menjadi seperti hari ini."


Mereka pun saling berpelukan dengan penuh kasih dan kelegaan.


Dan keesokan harinya, sang pemimpin berkata, "Coba ceritakan, bagaimana perasaanmu saat kamu mencuci kaki ibumu."


"Saat mencuci kaki ibu saya, saya mengerti dan menyadari akan kasih ibu yang rela berkorban demi anaknya. Melalui kaki ibu saya, saya tahu, bahwa saya harus bekerja dengan sungguh-sungguh demi membaktikan diri kepada ibu saya."


Mendengar jawaban si pemuda, akhirnya sang pemimpin menerima dia bekerja di perusahaan itu. Karena sang pemimpin yakin, seseorang yang tahu bersyukur dan tahu membalas budi kebaikan orangtuanya, dia adalah orang yang mempunyai cinta kasih. Dan orang yang seperti itu pasti akan bekerja dengan serius dan sukses.


Netter yang Luar Biasa!


Pepatah "surga di telapak kaki ibu" sungguh mengandung makna yang sangat dalam. Memang kasih ibu tiada tara. Saya yakin! Jika kita mendapatkanrestu, apa lagi didukung oleh doa ibunda, tentu semua itu merupakan dukungan yang mengandung kekuatan luar biasa, yang memungkinkan apapun yang kita lakukan akan mendatangkan hasil yanglebih baik.


Mari, selagi orangtua kita masih hidup: beri perhatian, layani mereka dan cintai mereka dengan setulus hati.


Salam sukses, Luar Biasa!

Rabu, 22 Desember 2010

Kisah Anak Buta

Seorang anak kecil duduk di antara anak tangga di sebuah bangunan dengan topi di kakinya.

Dia memegang sebuah papan yang bertuliskan: "Aku buta, tolong aku."

Saat itu hanya ada beberapa koin saja di dalam topinya.

Seorang pria melintas di depannya. Dia mengambil beberapa koin dalam kantongnya dan menaruhnya ke dalam topi anak tersebut .

Pria itu kemudian mengambil papan pada anak kecil itu, membalikkan papan itu dan menulis beberapa kata, menaruhnya kembali dan berjalan meninggalkan anak kecil tersebut. Segera topi itu terisi dan semakin penuh. Begitu banyak orang memberikan uang kepada anak kecil yang buta itu.

Pada sore harinya pria yang mengganti tulisan di papan melintas kembali untuk melihat perubahan apa yang terjadi.

Anak kecil itu mengenali suara langkah kakinya dan bertanya, "Apakah kamu yang mengganti tulisan pada papanku pagi hari ini? Apa yang kamu tulis?"

Pria tersebut menjawab, "Aku menulis yang sebenarnya. Aku menulis apa yang kamu tulis hanya dengan cara yang berbeda."
Aku menulis, "Hari ini adalah hari yang indah, hanya saja aku tidak bisa melihatnya."
Kedua kalimat tersebut memberi arti yang sama bahwa anak kecil itu tidak bisa melihat (buta).

Kalimat pertama memberitahukan secara langsung bahwa anak kecil tersebut buta, sedangkan kalimat kedua mberitahukan bahwa orang lain sungguh beruntung bahwa mereka tidak buta.

Yang bisa kita petik dari cerita ini adalah :

- Bersyukurlah atas apa yg kita miliki.

- Jadilah kreatif.

- Jadilah inovatif

- Berpikirlah dengan cara yang berbeda dan positif.

- Ketika hidup memberi kita 100 alasan untuk menangis, tunjukkanlah bahwa hidup juga memberi kita 1000 alasan untuk tersenyum.

- Hadapilah masa lalu tanpa kecewa.

- Hadapi masa depan dengan percaya diri.

- Siapkan masa depan tanpa ketakutan.

- Pertahankan iman & jauhkan rasa takut.

Hal yang paling indah adalah membuat orang lain tersenyum maka TERSENYUMLAH agar orang lain pun ikut tersenyum bersama kita..

share dari sahabat TULIS TULIS UNTUK BELAJAR

Selasa, 21 Desember 2010

Fakta Kelakuan Anak terhadap Orang Tua & Fakta yang TIDAK diketahui Anak

8 Fakta Kelakuan Anak terhadap Orang Tua

1. Anak selalu berfikir orang tuanya pilih kasih terhadap saudaranya
2. Anak selalu merasa terkekang oleh orang tuanya
3. Anak selalu merasa lebih pintar dan membantah nasihat orang tuanya
4. Anak selalu merasa bahwa dirinya tidak di sayang
5. Anak selalu memperhitungkan segala sesuatu yang telah ia lakukan untuk orang tuanya
6. Anak selalu membingungkan harta warisan
7. Anak selalu menganggap remeh sesuatu pekerjaan yang telah diberikan
8. Anak selalu membentak orang tuanya saat berbicara

8 Fakta yang tidak diketahui oleh anak :

1. Anak tidak mengerti jika dibalik sepengetahuannya orang tuanya selalu memuji anak di depan saudaranya
2. Anak tidak mengerti bahwa semua yang di lakukan orang tuanya hanya untuk kebaikan masa depan anak
3. Anak tidak mengerti bahwa orang tuanya telah menjalani kehidupan yang lebih keras dibanding anak
4. Anak tidak mengerti bahwa di setiap doa dan harapan orang tua nama anak selaku di ingat
5. Orang tua tidak pernah memberitahukan mengenai pengorbanannya selama melahirkan anda
6. Orang tua telah mempersiapkan harta warisan untuk anaknya, hanya tinggal menunggu waktu yang tepat untuk menyerahkan
7. Orang tua tidak rela melihat anaknya hidup bersusah – susah di tempat orang lain.
8. Anak tidak mengerti setiap kali ia membentak, hati orang tua akan bergetar dan menyebabkan umurnya lebih pendek


Jika anda telah memahami dan merasa bersalah kepada orang tua anda. Segera..!!! Hampiri orang tua anda, peluk mereka, bisikkan kata MAAF di telinga mereka, dan berjanjilah tidak melakukannya lagi. Sebelum semuanya terlambat dan orang tua anda meninggalkan anda…!!!

Jika anda telah membaca pesan ini. Lanjutkan’lah kepada seluruh teman anda, biarkan berita ini dapat di ketahui banyak orang dan membuat anak tersadar akan perbuatannya terhadap orang tua mereka.

Sharing dari temen maya...

Instrument...